Eyang Subur

Tahun 2013 ini semua jagad media cetak, elektronik serta on line dipenuhi oleh polemik antara seorang yang sudah sepuh  yang akrab dengan panggilan Eyang Subur  melawan mantan muridnya yang bernama Adi Bing Slamet.

persoalan nya begitu rumit hingga aura perselisihan sangat kental hingga masing-masing pihak membawa pengacara.

Makin hari permasalahan ini makin jauh dari harapan penyelesaian, karena telah dibimbui dengan berbagai kepentingan.
Ada masalah lain yang lebih penting untuk kita cermati yaitu makin terlihat jelas bagaimana rapuhnya masyarakat di bidang pendalaman agama, bagaimana seorang yang jelas jelas muslim masih mau mendatangi praktek ibadah yang kurang sesuai dengan ajaran agama, ditambah lagi dengan pihak lain yang ikut memperkeruh masalah, dan yang diuntungkan dalam hal ini adalah pihak media, dengan makin serunya polemik ini maka rating iklan media pun ikut naik.

Tugas Ragam Hias Nusantara.

Nusantara sebagai tanah untaian keindahan yang terpencar dari sabang sampai merauke. keindahan ragam hias yang dimiliki oleh daerah nusantara memiliki aneka ragam corak hias yang beraneka ragam , mulai dari ragam batik, ragam songket, hingga ragam hias dari Kalimantan.

Keindahan warna dan corak hias terdiri dari bentuk-bentuk yang ada pada alam, misalnya pada bagian ranting pohon, bagian corak tumbuhan dan jenis ragam anyaman modifikasi seni kriya.

Karya ini merupakan tugas yang diberikan siswa SD kelas 5 di Sekolah Islam Al-Fatih Tangerang. dengan bahan dasar kertas dan warna karyon serta pensil warna.

 

Lukisan Krayon karya Dudi Maryadji.

Berkarya seni adalah bagian penting dari sebuah proses pemahaman rasa syukur terhadap keindahan yang telah Allah ciptakan. Dengan menggunakan kertas putih serta krayon maka saya mulai berkarya.

Objek yang dipilih masih sekitar hewan dan objek lain yang sering kita temui dalam keseharian.

Minggu Pagi yang Indah #2#April#2013#

"Silaturahim dengan sawah" itulah tema jalan-jalan minggu pagi tanggal 28 April 2013 , penulis (Dudi Maryadji) bersama anak-anak tercinta : Ilma Shafa Ghaida, Muhammad Rizqi Ramadhan. Muhammad Hafidzh Al-Ghifari berjalan bersama menuju lokasi persawahan di desa Cileles Kecamatan Solear Kabupaten Tangerang.

Hijau, indah dan asli itulah kesan kami ketika berkunjung, sawah hijau menghampar, padi yang baru ditanam hingga kami menyempatkan pula untuk membantu melepas gabah dari tangkainya.

Semua itu memberikan kesan mendalam bagaimana kehidupan petani begitu lekat dengan keuletan dan kegigihan mereka untuk bertahan hidup dengan penuh kesederhanaan.

Karya Seni dari Alam

Kreatifitas seolah tak henti ketika kita melihat sumber daya alam yang menyediakan begitu banyak elemen yang bisa dijadikan kreasi seni rupa. Seperti yang kami lakukan di Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-Fatih Citra Raya Tangerang. tugas membuat karya seni rupa yang diberikan pada siswa untuk mengisi waktu libur.

Berbekal karton hitam ukuran A 4 , gunting dan lem fox serta daun pisang dan sejumlah ranting kering, mereka mencoba berkreasi menciptakan karya seni yang unik namun indah.Subhanallah.

Ekspresi kemanusiaan lewat lukisan.

Burung-burung kini tak lagi ramai kicaunya, pohon tempat mereka bertengger kini punah. 

Gonjang-ganjing penyelengaraan UN makin memperlambat percepatan kualitas pendidikan kita.

sebuas-busnya seekor anjing gila ternyata masih lebih gila lagi para pejabat publik yg dengan sengaja mengambil harta rakyat hingga ratusan milyar,,...luar biasa...

makin hari nasib petani makin terpinggirkan, ironis memang manakala petani mati di lumbung padi.

Silaturahmi dengan Anggota Dewan Provinsi Banten.

TEMU WICARA DENGAN ANGGOTA DEWAN

Hubungan antara anggota dewan dengan konstituen merupakan ikatan yang tak terpisahkan, anggota dewan sebagai wakil rakyat sangat menentukan kebijakan dan pola kerja anggota dewan dalam merumuskan keputusan yang berhubungan dengan pembangunan daerah.

Pada tanggal 6 April 2013 bertempat di perumahan Kirana Solear Tangerang telah diadakan silaturahmi dengan Bapak Miftahuddin anggota DPRD Provinsi Banten dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), materi pembicaraannya mencakup permasalahan kondisi sarana jalan di wilayah Tangerang dan masalah pendidikan serta kesehjateraan para guru.

Ayo berkarya..!!

Semangat untuk terus mengungkap emosi artistik terus menggelora, hingga tangan ini tak kuasa untuk berhenti menggoreskan karya-karya yang unik dan penuh pesan tentang hidup dan kehidupan.

SABLON SEDERHANA DAN UNIK.

PRAKTEK DASAR SABLON

Salah satu bagian terpenting dari era industri kreatif adalah seni grafis, sablon merupakan bagian yang penting dari dunia seni grafis, dalam bidang grafislah dasar-dasar penerapan ilmu mencetak dengan segala bahan dasar di terapkan, contoh yang paling mudah adalah pembuatan kaos atau cetak saring dengan menggunakan cara sederhana yaitu kain putih dengan cat dan motif yang sederhana.

Sekolah SMPIT Al-Fatih sebagai sekolah yang mengutamakan proses kreatif untuk pembelajaran telah mencoba mempraktekkan cara membuat tehnik sablon dengan cara yang sedehana caranya adalah:
1. Siapkan kertas karton tebal
2. Siapkan kain putih
3. Siapkan cat atau pewarna
4. Siapkan pensil dan pisau cutter.

Kertas karton tebal kita tulis kata-kata motivasi dan ditambah dengan hiasan lain, lubangi kertas tersebut dengan pisau cutter, letakkan kain putih di bawah karton yang sudah kita lubangi sesuai dengan motif yang kita inginkan, colekkan cat dengan kapas diatas karton hingga terciptalah hasil sablon yg unik.

SOS Pendidikan Indonesia

Problematika di bidang pendidikan sekali lagi terlihat jelas dihadapan publik seantero negeri. Penyebaran soal UN tingkat SMA yang bermasalah ternyata diluar dugaan semua pihak, bagaimana mungkin sebuah lembaga yang sudah bertahun-tahun menyelenggarakan hajat UN ternyata masih galau dalam menyebarkan soal UN tepat waktu. 

Semua persiapan yang telah dilakukan sebisa mungkin dikaji lebih cermat hingga permasalahn yang timbul tak akan membawa dampak yang justru membuat kondisi penyelenggarakan pendidikan lebih rumit.

Pendidikan yang baik bagaikan sebuah kristal yang harus secara hati-hati kita perlakukan, mengapa ? 

karena bidang pendidikan adalah bidang yang sangat penting dan sangat strategis bagi sebuah bangsa, kita bisa saksikan banyak negara yang secara geografistak punya sumber daya alam, namun berkat bidang pendidikannya maju maka sekarang bangsa tersebut dapat melampaui bangsa-bangsa yang lain. Penerapan sistem yang mengacu pada pengembangan pola pikir dan peningkatan dan pembentukan karakter yang kuat sesuai dengan historis budaya secara nasional sejak zaman Hindia Belanda dan disesuaikan dengan perkembangan masa secara kekinian. Mau tak mau harus ada UU sistem pendidikan yang berorientasi pada penguatan karakter dan terukur secara kualitas.

Karikatur Wajah Guru SMPIT Al-fatih.

SMPIT Al-Fatih yang berlokasi di Perumahan Citra Raya Cikupa Tangerang adalah sekolah Islam yang sedang berkembang, berdiri tahun 2005. sekolah Al-Fatih ini memiliki guru-guru yang luar biasa dalam bidang kompetensi dan semangat pengabdiannya. terdiri dari lulusan berbagai perguruan tinggi di Indonesia dan terus menerus meningkatkan semangat berkarya hingga dapat meniciptakan dan membentuk generasi robbani.

Silaturahmi ke Bandung

Memelihara silaturahmi adalah sebuah langkah sederhana yang dapat meningkatkan persaudaraan dan meningkatkan rezeki, begitu pula dengan keluarga penulis (Dudi Maryadji) yang pada pertengahan tahun 2012 telah mengadaka kunjungan ke tempat keponakan kami yang bernama Ita yang beralamat di daerah Ujung Berung Bandung Jawa Barat.

Mencari Ayah yang ideal.

artikel dari Islamedia.

Sudahkan Anda Menjadi Ayah ?

Jika anda seorang lelaki, kemudian menikah dan memiliki anak, sejak saat itu anda adalah seorang ayah. Anda akan disebut Bapak, Ayah, Daddy, Papa, Papi, Abi, Abah –atau sebutan lain semacam itu—oleh anak anda. Status anda secara resmi dan formal adalah seorang suami dan sekaligus seorang ayah. Namun pertanyaannya adalah, apakah anda sudah “menjadi” ayah ?

“Menjadi” adalah sebuah proses, namun juga hasil. Proses menjadi ayah, dan hasil akhirnya : anda menjadi ayah. Saat berbicara proses, untuk menjadi ayah tentu saja memerlukan sejumlah langkah dan usaha nyata. Langkah yang dimaksud bukan hanya menikah dan memiliki anak, namun lebih penting lagi adalah proses untuk memenuhi karakteristik sebagai ayah. Banyak kalangan masyarakat kurang memiliki kesadaran untuk berusaha memiliki karakter sebagai ayah. Mereka menjadi ayah semata-mata karena proses biologis, bahwa kenyataannya mereka telah memiliki anak.

Menjadi ayah semestinya diawali dengan menyiapkan diri untuk memiliki karakter seorang ayah ideal, atau dalam istilah lain adalah “ayah juara”. Paling tidak ada tujuh karakteristik yang diperlukan untuk menjadi ayah ideal, yaitu kepemimpinan, keteladanan, kehangatan, optimisme, kecerdasan, kekuatan dan kelembutan.

Kepemimpinan adalah salah satu karakter yang menonjol pada diri seorang ayah. Ia harus memimpin anak-anaknya menuju kebaikan. Ia harus memimpin rumah tangganya menuju surga. Jangan bermain-main, menjadi ayah itu tidak boleh bersikap sembarangan. Karena menjadi ayah adalah sebuah amanah yang akan dimintai pertanggungjawaban kelak di hadapan Allah. Anda pimpin kemanakah anak-anak anda ? Anda bawa kemanakah bahtera rumah tangga anda ? Sebagai pemimpin, enda menjadi orang yang paling bertanggung jawab atas segala hal yang terjadi pada ank-anak anda.

Di titik ini, ia dituntut memiliki karakter berikutnya yaitu keteladanan. Pemimpin tidak cukup hanya memerintah dan mengeluarkan arahan, namun ia harus memberikan contoh teladan dalam pemikiran, perasaan, perbuatan dan perkataan. Semua anak akan merasa senang apabila mereka dipimpin dengan penuh keteladanan oleh ayah mereka. Anda tidak bisa melarikan diri dari tanggung jawab keteladanan ini, jika menghendaki anak-anak anda menjadi pribadi yang mulia dan dipenuhi prestasi. Mungkin banyak pemimpin yang berpura-pura baik, namun di rumah tidak mungkin ada kepura-puraan, karena bertemu dan berinteraksi setiap hari. Maka berikan keteladanan untuk kebaikan anak-anak anda.

Seorang ayah dituntut untuk memiliki kehangatan dalam pergaulan keseharian. Di dalam rumah, ia adalah salah satu pusat “kehidupan”. Jika ayah tidak memiliki kehangatan dalam interaksi dan komunikasi dengan anak-anaknya, akan menyebabkan suasana yang dingin bahkan bisa menjadi beku. Ayah harus memiliki suasana jiwa yang hangat, yang menyebabkannya pandai bergaul dengan penuh keakraban dan persahabatan dengan anak-anaknya. Suasana inilah yang menyebabkan anak-anak akan merasa betah tinggal di rumah dan nyaman berada di dekat ayah mereka.

Seorang ayah juga dituntut memiliki optimisme dalam memandang dan mengarungi kehidupan. Sebagai nakhoda kapal keluarga, ia harus mengajak semua penumpang kapal untuk melawan ombak dan badai di tengah lautan kehidupan. Kendati ombak sangat besar dan badai datang silih berganti, seorang nakhoda harus tetap optimis akan bisa melalui semua rintangan tersebut dengan selamat dan sukses. Anak-anak akan memiliki semangat yang menyala apabila dipimpion oleh ayah yang penuh optimisme menghadapi tantangan kehidupan. Namun jika ayah menunjukkan pesimisme, pasti akan mengalir pula sifat ketakutan pada diri anak-anak. Mereka tidak percaya diri akan bisa mengalahkan ombak dan badai kehidupan.

Seorang ayah dituntut memiliki kecerdasan. Ayah yang cerdas, smart dan memiliki semangat menimba ilmu pengetahuan, akan membuat anak-anak bangga dan berbesar hati terhadap ayahnya. Banyak sekali peristiwa kehidupan yang harus disikapi dengan cerdas. Sejak anak-anak lahir, seorang ayah harus membimbing, mendidik, membina dan mengarahkan anak-anak agar menjadi salih dan salihah, menjadi anak-anak yang cerdas, menjadi anak-anak yang berkualitas. Mendidik memerlukan ukuran kecerdasan tertentu, maka hanya ayah cerdas yang bisa sukses membimbin dan mendidik anak-anaknya.

Seorang ayah juga harus memiliki kekuatan. Jadilah ayah yang kuat, bukan ayah yang lemah. Kuat bukan hanya dari segi fisik, namun juga kuat keimanan, kuat mental dan moral, kuat kemauan, kuat harapan dan cita-cita, kuat bekerja, kuat berkarya, kuat berproduksi dan kuat menafkahi. Ayah yang kuat akan membawa anak-anak menuju kepada kondisi yang kuat pula. Sebaliknya ayah yang lemah, akan cenderung menurunkan kelemahan pula kepada jiwa anak-anaknya. Anda harus menjadi ayah yang kuat, karena anak-anak sangat mengidolakan anda. Jangan menjadi ayah yang lemah, yang membuat anak-anak tidak bisa memiliki kebanggaan kepada anda.

Pada saat yang bersamaan, ayah juga harus memiliki kelembutan. Kuat itu tidak sama dengan kasar. Kuat adalah karakter positif yang harus dimiliki ayah untuk mendewasakan dan mematangkan anak-anaknya. Namun itu semua dilakukan penuh dengan sikap kelembutan, tidak dengan kekasaran. Ayah yang lembut akan menyebabkan anak-anak merasa bahagia berada di sampingnya. Di dalam kelembutan inilah tersimpan kekuatan untuk mempengaruhi. Dengan sikap yang lembut, seorang ayah akan sangat kuat membawa jiwa anak-anak untuk menuju kepada sifat-sifat mulia, tanpa perlu ada paksaan dan keterpaksaan. Namun justru membawa kesadaran hati.

Memenuhi berbagai karakter ayah ideal tersebut adalah sebuah proses tanpa henti. Karena ideal itu adalah cita-cita, sedangkan yang kita hadapi adalah realitas diri kita sendiri. Maka hasil dari proses menjadi ayah ini, ditentukan oleh seberapa serius, seberapa disiplin, seberapa bersemangat, seberapa bertanggung jawab diri kita dalam memenuhi karakter ayah ideal. Semakin serius kita mengusahakannya, semakin bagus pula hasilnya. Walau tidak ideal seratus persen, namun kita menjadi ayah ideal dalam batas-batas kemanusiaan dan kesanggupan yang kita miliki

Dunia pendidikan masih murung.

Dunia pendidikan terus diuji dengan maraknya beberapa kasus yang terus menerpa dunia pendidikan, mulai dari tawuran pelajar, narkoba, bulliying hingga keterlambatan distribusi soal UN suntuk tingkat SMA di beberapa propinsi di Indonesia.

Mengapa begitu seringnya dunia pendidikan diterpa masalah? ada beberapa faktor

1. Pemerintah kurang serius membenahi manajamen pendidikan.

2. Perlu lembaga pengawas yang ketat untuk dunia pendidikan

3. Anggaran pendidikan yang masih kecil

4. Political will yang rendah

5. Pola pikir yang belum seragam tentang pentingnya pendidikan  di Indonesia.

Anakku sudah berusia 17 tahun

Sungguh tak terasa usia anakku kini sudah berusia 17 tahun, anakku bernama Ahmad Athif Fahdi , ia lahir tanggal 11 April 1996 disebuah klinik bersalin di daerah Pondok Aren Tangerang Selatan, dekat dengan rumah tinggalku yang berada di sekitar wilayah Pondok Ranji Tangerang Selatan. 

Kini kakak Fahdi sudah kelas 2 di MAN Balaraja jurusan IPA, hobinya sama seperti ayahnya yaitu dunia seni rupa dan dunia informasi.

Kebahagiaan dan kegembiraan kami rayakan secara sederhana, teriring doa yang tulus dari kami sebagai orang tua dan adik-adik tercinta,semoga Ka Fahdi selalu sehat, selalu semangat dalam belajar meraih sukses di dunia dan akherat, semoga Allah memberkahi kami sekeluarga, amiin ya Allah...

Membahagiakan Siswa dengan Karikatur

Disela-sela waktu mengajar adakalanya saya mencoba memberikan saat-saat khusus untuk membuat suasana lebih cair, caranya beragam, mlai dari bercerita, humor, hingga membuat karikatur wajah siswa saya. Hasilnya luar biasa mereka senang dan bahagia melihat wajahnya dibuat karikatur lucu. Guru senang murid bahagia.

Keunikan Kubah Emas

KUBAH EMAS

Bangunan masjid memiliki luas area sebesar 60 x 120 meter atau sekitar 8.000 meter persegi. terdiri dari bangunan utama, mezamin, halaman dalam, selasar atas, selasar luar, ruang sepatu, dan ruang wudhu. Masjid mampu menampung 15 ribu jemaah shalat dan 20 ribu jemaah taklim. Masjid ini merupakan salah satu di antara masjid-masjid termegah di Asia Tenggara.

Masjid Dian Al Mahri memiliki 5 kubah. Satu kubah utama dan 4 kubah kecil. Seluruh kubah dilapisi emas setebal 2 sampai 3 milimeter dan mozaik kristal. Kubah utama bentuknya menyerupai kubah Taj Mahal. Kubah tersebut memiliki diameter bawah 16 meter, diameter tengah 20 meter, dan tinggi 25 meter. Sementara 4 kubah kecil lainnya memiliki diameter bawah 6 meter, tengah 7 meter, dan tinggi 8 meter.

Relief hiasan di atas tempat imam terbuat dari emas 18 karat. Begitu juga pagar di lantai dua dan hiasan kaligrafi di langit-langit masjid. Sedangkan mahkota pilar masjid yang berjumlah 168 buah berlapis bahan prado atau sisa emas.

Ruang utama masjid memiliki ukuran 45×57 meter, dapat menampung sebanyak 8.000 jamaah. Masjid ini memiliki 6 minaret berbentuk segi enam yang tingginya masing-masing 40 meter. 6 minaret ini dibalut granit abu-abu dari itali dengan ornamen yang melingkar. Pada puncak minaret terdapat kubah berlapis mozaik emas 24 karat.
Kubah masjid ini mengacu kubah yang digunakan masjid-masjid Persia dan India. Lima kubah melambangkan rukun Islam, seluruhnya dibalut mozaik berlapis emas 24 karat yang materialnya diimpor dari Italia.

Pada langit-langit kubah terdapat lukisan langit yang warnanya dapat berubah sesuai dengan warna langit pada waktu-waktu sholat dengan menggunakan teknologi tata cahaya yang diprogram dengan komputer.

Interior masjid ini menampilkan pilar-pilar kokoh yang tinggi menjulang untuk menciptakan skala ruang yang agung. Ruang masjid didominasi warna monokrom dengan unsur utama warna krem, untuk memberi karakter ruang yang tenang dan hangat. Materialnya terbuat dari bahan marmer yang diimpor dari Turki dan Italia. Di tengah ruang, tergantung lampu yang terbuat dari kuningan berlapis emas seberat 2,7 ton, yang dikerjakan oleh ahli dari Italia